Matriks
Internal Factor Evaluation (IFE)
Matriks IFE digunakan untuk mengetahui faktor-faktor internal perusahaan berkaitan dengan kekuatan dan kelemahan
yang dianggap penting. Data dan informasi
aspek internal perusahaan dapat
digali dari beberapa fungsional
perusahaan misalnya dari aspek manajemen,
keuangan, SDM, pemasaran, sistem informasi dan produksi/operasi.
Tahapan kerja
Pada prinsipnya, tahanan kerja pada matriks
IFE sama dengan matriks
EFE.
a. Buatlah
daftar critical success factors untuk
aspek internal kekuatan (strengths) dan kelemahan
(weakness)
b. Tentukan
bobot (weights) dari critical success factors tadi
dengan skala yang lebih tinggi bagi yang berprestasi tinggi dan begitu
pula sebaliknya. Jumlah seluruh
bobot harus sebesar
1,0. Nilai bobot dicari
dan dihitung berdasarkan rata-rata
industrinya.
c. Tentukan
rating setiap critical success factors antara 1 sampai 4, di mana :
1 = di bawah rata-rata,
2 = rata-rata,
3 = di atas rata-rata,
4 = sangat bagus,
Jadi,
rating mengacu pada
kondisi
perusahaan. Sedangkan bobot mengacu
pada industri di mana perusahaan berada.
d. Kalikan
nilai bobot dengan
nilai rating dari
masing-masing faktor untuk menentukan
nilai skornya.
e. Jumlahkan
semua skor untuk mendapatkan skor total bagi perusahaan yang
dinilai. Skor total 2,5 menandakan bahwa perusahaan secara internal,
perusahaan adalah lemah, sedangkan
nilai yang berada diatas 2,5 menunjukkan posisi internal yang kuat. Seperti
halnya pada matriks EFE, matriks IFE terdiri dari cukup banyak
faktor. Jumlah faktor-faktornya tidak berdampak pada jumlah
bobot karena ia selalu berjumlah 1,0.