Bentuk
bentuk pengembilan keputusan (decision
making)
Pengambilan keputusan merupakan
bagian terpenting dari manajer , yang
dihubungkan dengan pelaksanaan perencanaan, dalam hal memutuskan tujuan yang
akan dicapai, sumber daya yang akan dipakai, siapa yang melaksanakan, siapa
yang bertanggung jawab dalam pekerjaan yang diserahkannya dll.
Bentuk keputusan ini bisa berupa
keputusan yang di program atau tidak, bisa juga di bedakan antara keputusan
yang dibuat antara kondisi kepastian , resiko dan ketidak pastian.
Keputusan terprogram yaitu
keputusan yang dibuat menurut kebiasaan, aturan atau prosedur yang terjadi
secara rutin dan berulang-ulang. contoh: penetapan gaji pegawai, prosedur
penerimaan pegawai baru, prosedur kenaikan jenjang kepegawaian dan sebagainya.
Keputusan tidak terprogram yaitu
keputusan yang dibuat karena terjadinya masalah masalah khusus atau tidak
biasanya.contoh: pengalokasian sumber daya - sumber daya organisasi,penjualan
yang merosot tajam, pemakaian teknologi yang termodern,dan lain sebagainya.
Herbert A. Simon mengemukakan
teknik-teknik tradisional dan modern dalam pembuatan keputusan yang terprogram
dan tidak terprogram.
Teknik pembuatan keputusan
tradisional dan modern
Tipe-tipe keputusan
|
Teknik-teknik pembuatan keputusan
|
|
Tradisional
|
Modern
|
|
Diprogram:
Keputusan-keputusan
rutin dan berulang-ulang.organisasi mengembangkan proses-prose khusus bagi
penangannya.
|
1.
Kebiasaan
2.
Kegiatan rutin:prosedur-prosedur
pengoperasian standar
3.
Struktur organisasi pengharapan
umum system tujuan saluran-saluran informasi yang disusun dengan baik
|
1.
Teknik-teknik riset
operasi:analisa matematik model-model simulasi computer
2.
Pengolahan data elektronik
|
Tidak diprogram:
Keputusan-keputusan
sekali pakai,kebijaksanaaan disusun tidak sehat.ditangani dengan proses
pemecahan masalah umum
|
1.
kebijaksanaan instuisi dan
kreatifitas
2.
coba-coba
3.
seleksi dan latihan para
pelaksana
|
Teknik pemecahan
masalah yang diterapkan pada:
a.
Latihan membuat keputusan
b.
Penyusunan program-program
computer “heutistic”
|