Model P-Procces - P-Procces adalah sebuah kerangka yang menggambarkan tahap demi tahap bagaimana mengembangkan strategi program komunikasi kesehatan. Selama ini P-Process telah memberikan kerangka kerja yang mantap dan mudah diterapkan untuk pengembangan strategi, pelaksanaan proyek, bantuan teknis, pembangunan institusi dan pelatihan. Kerangka kerja ini digunakan secara bersama sebagai panduan bagi bermacam-macam stakeholder yang terlibat dalam perancangan dan perwujudan program komunikasi kesehatan strategis.
Langkah-langkah P-Procces
P-Process dikembangkan pada tahun 1983 dan digambarkan seperti ilustrasi berikut.
Langkah P-Process adalah sebagai berikut
1. Analisa (Memahami karakteristik masalah kesehatan serta hambatan terhadap perubahan)
Mendengarkan khalayak sasaran yang potensial, emnilai kebijakan, sumber daya, kekuatan serta kelemahan program yang sudah ada dan menganalisa sumber daya komunikasi.
2. Rancangan Strategis
Menentukan tujuan, mengidentifikasi segmen khalayak sasaran, memposisikan konsep bagi khalayak sasaran, mengklasifikasika model perubahan perilaku yang akan digunakan,memilih saluran komunikasi, merencanakan diskusi antarpribadi, menyusun rencana tindakan dan rancangan evaluasi.
3. Pengambangan, Pengujian Awal, Perbaikan dan Produksi
Mengembangkan konsep pesan, menguji melalui anggota khalayak sasaran dan pihak penanggung jawab, memperbaiki dan memproduksi pesan serta materi, serta menguji kembali materi baru dan materi yang sudah ada.
4. Manajemen, Pelaksanaan, dan Pemantauan
Menggerakkan organisasi kunci, menciptakan lingkungan organisasi yang positif, mewujidkan rencana tindakan dan memantau penyebarluasan informasi, pengiriman dan penerimaan hasil-hasil program.
5. Evauasi Dampak
Mengukur dampak pada khalayak sasaran dan menentukan cara meningkatkan proyek yang akan datang
6. Merencanakan Kesinambungan
Menyesuaikan dengan kondisi yang terus berubah dan merencanakan kesinambungan serta kemandirian.